Seminar Millennial Santripreneurship Digelar di 10 Kota di Jateng
Ekonomi MINGGU, 10 FEBRUARI 2019 , 16:34:00 WIB
RMOLJakarta. OK OCE Prasasti bekerjasama dengan Komunitas Masyarakat Santri (KOMAS) akan menyelenggarakan seminar kewirausahaan bertajuk Millenial Santripreneurship” di 10 kota di Jawa Tengah.
Program ini akan diselenggarakan setiap Sabtu-Minggu mulai akhir Februari hingga akhir Maret 2019.
Sepuluh kota yang akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan adalah Surakarta, Salatiga, Semarang, Kudus, Purwodadi, Pekalongan, Tegal, Magelang, Purwokerto, Purbalingga, dan Magelang.
Ketua Panitia Ari Suprianto mengatakan, acara ini bertujuan menciptakan generasi santri yang pengusaha.
Diharapkan tumbuh para pengusaha muda dari kalangan alumni Pesantren yang mampu menjadi tulang punggung perekonomian nasional di masa mendatang.
Acara ini dibuka oleh Calon Cakil Presiden (Cawapres) nomor urut 2, Sandiaga Salahuddin Uno di Hotel Lor In pada Jum’at (8 /2).
Sandi mengatakan, bahwa pesantren mempunyai potensi yang sangat besar. "Kita selama ini lebih banyak menjadi bangsa konsumen. Diharapkan di tahun-tahun mendatang kita lebih banyak sebagai bangsa produsen. Indonesia negara yang kaya raya, karena itulah dibutuhkan para pengusaha yang mampu mengelola kekayaan bangsa Indonesia untuk digunakan sebanyak-banyaknya bagi kepentingan nasional," ujarnya.
Menurut Sandi, alumni pesantren sangat mungkin tumbuh menjadi para pengusaha yang menopang Indonesia agar bisa melakukan berbagai swasembada, dari swasembada pangan, air, energi, dan lain sebagainya.
Sementara itu, Koordinator Nasional OK OCE Prasasti Victor Aritonang menyebutkan, program ini sejalan dengan visi misi OK OCE untuk membangun perekonomian bangsa Indonesia menjadi lebih baik.
"Kita harapkan program ini bisa mengembangkan para pengusaha KUMKM sehingga mereka bisa naik kelas," kata Victor. Ketua Umum KOMAS Faiq Hafidz menambahkan, program KOMAS menyentuh tiga bidang utama, yaitu pendidikan, ekonomi, dan politik keummatan. Program Seminar Millennial Santripreneurship ini sesuai dengan visi misi KOMAS untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas anggotanya dalam bidang pengembangan usaha.
Faiq berharap program ini bisa dikembangkan dalam skala yang lebih luas untuk kebermanfaatan yang lebih besar.(dod)
Komentar Pembaca
Bank DKI Dukung Layanan Jasa Jakarta Tourisind ...
KAMIS, 14 FEBRUARI 2019
Kakak Sandiaga Uno Pastikan OK OCE Tak Bangkrut
SELASA, 05 FEBRUARI 2019
Jelang Pemilihan Direksi Bank BJB, Ada yang Ngak ...
SABTU, 02 FEBRUARI 2019
Ada Pencatutan Data, Bukopin Finance Disomasi
SABTU, 02 FEBRUARI 2019
Ada Imlek, Inflasi DKI Masih Terkendali
SABTU, 02 FEBRUARI 2019
Prudential Luncurkan Program Wakaf Asuransi
JUM'AT, 01 FEBRUARI 2019