PA 212 Ancam Demo Bila Ahok Masuk BUMN, Pengamat: Masih Banyak Figur Kompeten
Polhukam KAMIS, 14 NOVEMBER 2019 , 11:33:00 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Masyarakat pun dengan cepat merespon hal ini. Ada yang mendukung tapi tak sedikit yang menolak Ahok menjadi salah satu bos BUMN karena catatan hitam masa lalunya yang banyak tersandung kasus.
Bahkan Persaudaraan Alumni 212 menolak tegas penunjukan Ahok ini dan mengancam akan ada pergerakan gelombang aksi penolakan yang besar.
Terkait hal ini pengamat politik dari Universitas Indonesia Ade Reza Hariyadi mengatakan, pro dan kontra adalah biasa sebagai bagian dari keterbukaan ruang publik dan pembelajaran politik masyarakat.
"Namun, jika pro dan kontra ini semakin liar dan berpotensi memicu gejolak sosial, pemerintah semestinya berpihak pada kepentingan publik yang lebih luas," kata Reza saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (14/11).
Menurut Ade, segala opsi sebaiknya dipertimbangkan, termasuk opsi untuk mengevaluasi langkah penempatan Ahok di BUMN.
"Tentu masih banyak figur profesional dan kompeten untuk direkrut guna memperbaiki kinerja dan tata kelola BUMN yang sebagian besar masih amburadul karena mismanajemen, merugi dan didera kasus korupsi," pungkasnya.[dod]
Komentar Pembaca
DPRD Sebut Perekrutan Anggota FKDM DKI Liar
JUM'AT, 06 DESEMBER 2019
Pemerintah Harus Bentuk Komisi Kebenaran Dan Rek ...
JUM'AT, 06 DESEMBER 2019
Ketimbang Nuduh Guru PAUD Ajarkan Radikalisme, M ...
KAMIS, 05 DESEMBER 2019
BNPT Cium Indikasi Radikalisme Masuk Ke Anak-a ...
KAMIS, 05 DESEMBER 2019
LVRI Dan PPM Temui Jenderal Andika, Ini Hasilnya
RABU, 04 DESEMBER 2019
Gagal Pulangkan HRS, Bachtiar: Mudah-mudahan Al ...
SENIN, 02 DESEMBER 2019